100 TANYA-JAWAB SEPUTAR KETURUNAN MUHAMMAD

Posted by mochihotoru | Posted in , , , | Posted on 8:07:00 PM

Anak-anak Muhammad

1. Berapakah anak laki-laki Muhammad?

Muhammad mempunyai tiga orang anak laki-laki, mereka adalah: Qasim, Abdullah dan Ibrahim.

2. Berapakah anak perempuan Muhammad?

Muhammad mempunyai empat orang anak perempuan, mereka adalah: Fatimah, Zainab, Ruqayyah, dan Ummu Kulsum.

3. Siapakah dari anak Muhammad yang paling besar?

Dalam masalah ini ulama berbeda pendapat, sebagian mengatakan bahwa anak Rasul yang paling besar adalah Qasim sementara sebagian yang lain mengatakan Zainab.

4. Siapakah dari anak Muhammad yang Allah wafatkan ketika ia masih kecil?

Semua anak laki-laki Muhammad meninggal ketika masih kecil, sedangkan semua anak perempuannya menikah.

5. Apakah ada di antara anak beliau yang wafat ketika beliau masih hidup?

Ya, semua anak Muhammad baik yang laki-laki maupun perempuan meninggal ketika beliau masih hidup kecuali Fatimah.

6. Siapakah di antara anak Muhammad yang mempunyai keturunan?

Tidak ada dari anak Muhammad yang mempunyai keturunan kecuali tiga anak perempuannya yaitu, Zainab, Ruqayyah, Fatimah.

Fatimah Al-Zahra binti Muhammad

7. Kapankah Fatimah dilahirkan?

Beliau dilahirkan ketika kaum Quraisy sedang membangun Kaabah.

8. Siapakah anak Muhammad yang paling cinta kepada beliau?

Fatimah.

9. Bagaimanakah posisi Fatimah di sisi Muhammad?

Muhammad pernah mengatakan: Fatimah itu bagian dariku. Barangsiapa menyakiti dia, ia menyakiti aku”.

10. Siapakah anak perempuan Muhammad yang paling kecil?

Fatimah.

11. Siapakah di antara anak perempuan Muhammad yang memindahkan isi perut (jeroan) unta, dari kepala Muhammad yang mulia yang diletakkan oleh Uqbah bin Abi Muaith?

Fatimah.

12. Apakah nama gelar Fatimah?

Ummu Abiiha.

13. Siapakah anak perempuan yang membalut luka Muhammad ketika dalam Perang Uhud?

Fatimah.

14. Siapakah dari anak perempuan Muhammad yang merupakan penghulu wanita yang beriman (Sayyidatu Nisaa al Mukminin)?

Fatimah.

15. Adakah yang meminang Fatimah sebelum Ali?

Ada. Abu Bakar dan Umar telah meminang Fatimah, akan tetapi Rasul menolak keduanya.

16. Mengapa Muhammad menolak pinangan Abu bakar dan Umar atas anak perempuannya Fatimah?

Itu karena usia Fatimah masih kecil. Buraidah mengatakan: “Abu Bakar dan Umar telah meminang Fatimah, lalu kata Muhammad: ‘Sesungguhnya ia masih kecil, lalu Ali meminangnya sampai menikah dengannya’”.

17. Berapakah keturunan Fatimah?

Beliau mempunyai tiga orang anak laki-laki yaitu; Hasan, Husain dan Muhsin beserta dua orang anak perempuan yaitu: Ummu Kulsum dan Zainab.

18. Bagaimanakah Ali mensifati pekerjaan istrinya?

Ali berkata: “Ia (Fatimah) menggunakan ulekan sampai membekas ditangannya, lalu beliau mengambil air dengan wadah yang terbuat dari kulit sampai mengenai tubuh bagian atas beliau, dan ia menyapu sampai bajunya penuh dengan debu, dan ia menyalakan tungku sampai bajunya berubah (mungkin hitam terkena arangnya) dan dengan sebab itu jari tangannya terluka.”

19. Bagaimanakah Ali membagi tugas rumahtangga antara istri dan ibunya?

Ali berkata kepada ibunya: “Janganlah Fatimah bekerja di luar rumah (seperti tugas suami), cukuplah ia bekerja di dalam rumah seperti mengadoni, membuat roti, dan menumbuk gandum.”

20. Berapa lamakah Fatimah hidup setelah ayahnya, Muhammad, wafat?

Fatimah hidup selama enam bulan saja setelah ayahnya meninggal.

21. Kapankah Fatimah wafat?

Beliau wafat pada hari Selasa, pada bulan Ramadan tahun 11 H.

22. Berapakah usia beliau ketika hari wafatnya?

Usia beliau adalah 28 tahun.

23. Siapakah yang menyalati jenazah beliau?

Abbas bin Abdul Mutalib yang telah menyalati beliau.

24. Di mana dan kapankah Fatimah di makamkan?

Beliau di makamkan di pemakaman Baqi pada malam hari.

Zainab binti Muhammad

25. Berapakah usia Muhammad ketika Zainab dilahirkan?

Usia beliau saat itu adalah 30 tahun.

26. Siapakah anak perempuan Muhammad yang paling besar?

Zainab.

27. Dengan siapakah Zainab binti Muhammad menikah?

Beliau menikah dengan anak bibinya (sepupu), yaitu Abu al-Ash bin Rabi.

28. Apakah Zainab mengenal Abu al-Ash bin Rabi?

Ya beliau mengetahuinya, karena ia adalah anak dari bibinya yang bernama Halah binti Khuwailid, dan ia juga sering mengunjungi rumah Muhammad; di samping itu, ia juga memperoleh posisi yang tinggi di sisi bibinya, Khadijah binti Khuwailid.

29. Apakah Zainab mempunyai keturunan?

Ya, beliau mempunyai keturunan dari suaminya Abu al-Ash bin Rabi seorang anak laki-laki yang bernama Ali dan seorang anak perempuan yang bernama Umamah.

30. Apakah Zainab termasuk orang yang dikepung dari kelompok Bani Hasyim?

Tidak, karena beliau tinggal di rumah suaminya dan tatkala beliau mendengar kabar tentang pengepungan itu beliau merasakan kepedihan.

31. Apakah pekerjaan Abu al-Ash bin Rabi yang merupakan suami dari Zainab?

Beliau bekerja sebagai pedagang.

32. Apakah Abu al-Ash bin Rabi mengikuti perang Badar?

Ya ia mengikuti perang tersebut sebagai bagian dari pasukan kafir quraisy karena pada saat itu beliau belum beriman.

33. Kapankah Abu al-Ash bin Rabi masuk Islam?

Beliau masuk Islam pada tahun 7 H.

34. Apakah Muhammad menolak Abu al-Ash bin Rabi untuk anaknya Zainab karena mereka berbeda kepercayaan?

Ya. Muhammad baru mengambil Abu al-Ash bin Rabi yang merupakan seorang penyembah berhala dan menikahkannya dengan puterinya Zainab ketika ia datang menerima Islam.

35. Kapankah Ali bin Abu al-Ash bin Rabi wafat?

Ia wafat ketika usianya mendekati baligh, setelah ayahnya memeluk agama Islam.

36. Kapankah Zainab wafat?

Beliau wafat pada tahun 8 H.

37. Siapakah yang menyalati jenazahnya Zainab?

Yang menyalatinya adalah ayahnya sendiri, yaitu Muhammad.

38. Kapankah Abu al-Ash bin Rabi wafat?

Ia wafat pada masa pemerintahan Khalifah Abu Bakar al-Shiddiq pada tahun 12 H.

39. Siapakah anak perempuan yang digendong oleh Muhammad ketika beliau sedang menunaikan ibadah salat?

Ia adalah cucu beliau sendiri yaitu, Umamah binti Abi al-Ash bin Rabi.

40. Dengan siapakah Umamah binti Abi al-Ash bin Rabi menikah?

Beliau menikah dengan Ali bin Abi Talib setelah wafatnya Fatimah al-Zahra, lalu setelah Ali wafat maka Mughirah bin Naufal bin Harits bin Abdul Mutalib al-Hasyimi yang menikahinya. Akan tetapi dari keduanya tidak membuahkan keturunan.

Ruqayyah binti Muhammad

41. Berapakah usia Muhammad ketika Ruqayyah dilahirkan?

Saat itu usia Muhammad Nabi telah mencapai 33 tahun.

42. Siapakah suami pertama dari Ruqayyah?

Utbah bin Abi Lahab.

43. Mengapa Utbah bin Abi lahab menceraikan istrinya Ruqayyah?

Karena ia dipaksa oleh ibu dan ayahnya, hal itu disebabkan ajakan Muhammad untuk memeluk agama Islam.

44. Siapakah anak perempuan Muhammad yang hijrah ke Habasyah?

Salah satu orang yang pertama kali hijrah ke Habasyah adalah Ruqayyah binti Muhammad beserta suaminya Usman bin Affan

45. Siapakah anak perempuan Muhammad yang mengikuti hijrah dua kali (Habasyah dan Madinah)?

Ia adalah Ruqayyah binti Muhammad.

46. Apakah Ruqayyah memiliki keturunan?

Ya, beliau mempunyai seorang anak laki-laki dari suaminya Usman yang dilahirkan di Habasyah yang bernama Abdullah.

47. Kapankah Abdullah bin Usman bin Affan wafat?

Beliau wafat pada bulan Jumadil Awal pada tahun ke-4 H.

48. Siapakah yang turun ke makam Abdullah bin Usman untuk memakamkannya?

Ia adalah ayahnya sendiri, Usman bin Affan.

49. Berapakah usia Abdullah bin Usman ketika ia wafat?

Usianya baru 6 tahun.

50. Siapakah anak perempuan Muhammad yang pertama kali wafat?

Ruqayyah.

51. Sakit apakah yang menyebabkan Ruqayyah wafat?

Beliau terkena penyakit cacar air/ campak.

52. Kapankah Ruqayyah wafat?

Beliau wafat setelah perang badar, ketika itu Zaid bin Haritsah ingin mengabarkan kemenangan kaum muslimin pada Perang Badar lalu ia menemukan Usman sedang memakamkan istrinya Ruqayyah di pemakaman Baqi’.

Ummu Kulsum binti Muhammad

53. Siapakah suami pertama dari Ummu Kulsum.?

Utaibah bin Abi Lahab

54. Apakah Ummu Kulsum mempunyai keturunan?

Beliau tidak mempunyai keturunan sama sekali.

55. Mengapa Utaibah bin Abi Lahab menceraikan istrinya Ummu Kulsum?

Karena ada desakan dari bapak dan ibunya, hal itu dikarenakan ajakan Muhammad untuk menerima Islam.

56. Kapankah Usman menikah dengan Ummu Kulsum binti Muhammad?

Beliau menikahinya pada bulan Rabiul Awal tahun 3 H, dan hal itu setelah saudaranya Ruqayyah binti Rasul wafat.

57. Kapankah Ummu Kulsum wafat?

Pada bulan Syaaban tahun 9 H.

58. Siapakah dari anak perempuan Muhammad yang disifatkan oleh Ans bin Malik dengan perkataannya: “Kami menyaksikan anak perempuan Muhammad, dan Muhammad duduk di atas pemakaman, dan aku melihat kedua mata beliau menangis sambil berkata: ‘Apakah di antara kalian para lelaki ada yang tidak bercampur dengan istrinya tadi malam?’ Maka Abu Talhah berkata: ‘Saya,’ lalu Nabi berkata: ‘Turunlah ke dalam makamnya,’ maka ia turun lalu menguburkannya”?

Ummu Kulsum binti Muhammad.

Qasim dan Abdullah Ibnaa Muhammad

59. Siapakah ibu dari kedua anak Muhammad, Qasim dan Abdullah?

Ibunya adalah Khadijah binti Khuwailid.

60. Di manakah kedua anak Muhammad itu dilahirkan?

Mereka berdua dilahirkan di Mekkah al-Mukarramah.

61. Di manakah mereka berdua wafat?

Mereka wafat di tanah kelahirannya Mekkah al-Mukarramah.

Ibrahim bin Muhammad

62. Siapakah ibu dari Ibrahim bin Muhammad?

Ia adalah Maria Qibtiyah (Maria al-Qibtiyya, artinya: Maria orang Koptik), istri Muhammad yang sebelumnya hanya seorang hamba.

63. Kapankah Ibrahim dilahirkan?

Beliau dilahirkan pada bulah Zulhijah tahun 8 H.

64. Kapankah Ibrahim bin Muhammad wafat?

Beliau wafat pada hari Selasa yang merupakan hari kesepuluh dari bulan Rabiul Awal tahun 10 H.

65. Pada umur berapakah Ibrahim bin Muhammad wafat?

Pada saat itu usianya masih sekitar 17 bulan.

66. Apakah yang dikatakan Muhammad pada sore hari dari kematian anaknya, Ibrahim?

Kata Muhammad: ‘Sesungguhnhya mata menangis, dah hati bersedih, dan kami tidak mengatakan kecuali apa yang Tuhan kami kehendaki, dan dengan sebab perpisahan denganmu, wahai Ibrahim, kami menjadi orang-orang yang bersedih.”

67. Kejadian alam apakah yang terjadi bertepatan dengan kematian putra Muhammad, Ibrahim?

Pada saat itu terjadi gerhana matahari, dari Abu Hurairah diriwayatkan: “Terjadi gerhana matahari pada zaman Muhammad, lalu beliau keluar sambil membawa ridanya sampai berhenti disebuah masjid dan orang-orang sudah berkumpul di sana, maka mereka semua salat dua rakaat, setelah itu nampaklah matahari seperti biasanya lalu beliau berkata: sesungguhnya matahari dan bulan merupakan dua ayat dari sekian banyak ayat-ayat Allah, dan keduanya tidak akan tenggelam—menjadi gerhana—karena kematian seseorang, maka dari itu salatlah kalian semua dan berdoalah sampai nampak jelas apa yang ada pada kalian. Demikian itu karena anak Muhammad wafat, orang-orang mengatakan bahwa itu semua karena wafatnya Ibrahim bin Muhammad.”

68. Siapakah yang menyalati Ibrahim?

Yang menyalatinya adalah ayahnya sendiri, Muhammad.

Hasan Ali bin Abi Talib

69. Kapankah Hasan dilahirkan?

Beliau dilahirkan pada pertengahan bulan Ramadan pada tahun ke-3 H.

70. Siapakah yang mengumandangkan azan di telinga Hasan bin Ali?

Muhammad yang telah mengazani beliau, dan memerintahkan agar beliau dicukur rambutnya, dan bersedekah dengan ukuran perak, dan beraqiqah (memberikan korban sembelihan sebagai tanda syukur) dengan dua ekor kambing.

71. Siapakah yang menyusui Hasan?

Yang menyusuinya adalah Lubabah binti al-Harits dengan menggunakan hak susu anaknya yang bernama Qutsam; dan ia, Lubabah binti al-Harits, adalah istri dari Anas bin Abdul Mutalib. (Dengan demikian, Hasan dan Qutsam menjadi saudara sesusuan).

72. Apakah nama Gelar dari Hasan bin Ali?

Gelarnya adalah Abu Muhammad.

73. Bagaimanakah letak kemiripan Hasan dengan kakeknya Muhammad.?

Orang-orang menyamakan beliau dengan kakeknya Muhammad, di antara bagian dada sampai kepalanya.

74. Kapankah Hasan bin Ali wafat?

Beliau wafat pada tahun ke-50 H.

Husain bin Ali bin Abi Talib

75. Kapankah Husain dilahirkan?

Beliau dilahirkan pada hari kelima dari bulan Syaaban pada tahun ke-4 H.

76. Apakah gelar dari Husain?

Gelarnya adalah Abu Abdillah.

77. Bagaimanakah letak kemiripan Husain dengan kakeknya, Muhammad?

Orang-orang menyamakan beliau dengan kakeknya Muhammad antara bagian dada dan telapak kaki.

78. Di manakah Husain bin Ali dibunuh?

Beliau dibunuh di tanah Karbala yang berada di Irak.

79. Kapankah Husain bin Ali wafat sebagai syahid (martir)?

Beliau wafat sebagai syahid pada tahun 61 H.

Zainab binti Ali bin Abi Talib

80. Sebagai apakah Zainab binti Ali bin Abi Talib dikenal?

Beliau dikenal sebagai wanita terhormat dari kalangan Bani Hayim (?).

81. Dengan siapakah Zainab binti Ali bin Abi Talib menikah?

Beliau menikah dengan sepupunya yaitu, Abdullah bin Jafar bin Abi Talib.

82. Apakah Zainab binti Ali bin Abi Talib mempunyai keturunan?

Ya, dari pernikahannya dengan Abdullah bin Jafar mempunyai empat orang anak laki-laki dan satu orang anak perempuan mereka adalah: Ali, Aun, Abbas, Muhammad, dan Ummu Kulsum.

83. Di manakah letak keberanian Zainab yang sudah masyhur itu?

Tatkala Syammar bin Jausyan berusaha untuk membunuh Ali Zainal Abidin setelah peperangan di Karbala; padahal beliau dalam keadaan sakit, lalu Zainab berkata: “Engkau tidak boleh membunuhnya sebelum engkau membunuhku.”

84. Kapankah Zainab binti Ali bin Abi Talib wafat?

Beliau wafat pada bulan Rajab di tahun 62 H.

Ummu Kulsum binti Ali bin Abi Talib

85. Dengan siapakah Ummu Kulsum menikah?

Beliau menikah dengan Umar bin Khattab.

86. Berapakah maskawin yang diberikan oleh Umar kepada Ummu Kulsum?

Beliau memberikan 40000 dirham, sebagai penghormatan karena beliau keturunan dari Muhammad sang Nabi.

87. Apakah Ummu Kulsum mempunyai keturunan dari pernikahannya dengan Umar?

Ya, beliau mempunyai dua orang anak yang bernama, Zaid dan Ruqayyah.

88. Dengan siapakah Ummu Kulsum menikah setelah suaminya Umar terbunuh?

Beliau menikah dengan sepupunya yaitu, Aun bin Jafar bin Abi Talib sampai ia wafat; lalu menikah lagi dengan saudara dari Aun bin Jafar, yaitu Muhammad bin Jafar bin Abi Talib sampai ia wafat; setelah itu menikah lagi dengan saudara dari dua suaminya yang pertama yang bernama Abdullah bin Jafar bin Abi Talib sampai Ummu Kulsum wafat.

Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali bin Abi Talib

89. Siapakah ibu dari Ali Zainal Abidin? Dan kapankah ibunya tersebut wafat?

Ibunya bernama Syahribanu binti Yazdajrd dan beliau merupakan raja terakhir dari kerajaan Persia (Kekaisaran Sassania), dan ibunya itu wafat setelah melahirkan Ali Zainal Abidin.

90. Di manakah Ali Zainal Abidin dilahirkan?

Beliau dilahirkan di Kufah yang merupakan ibukota dari Khilafah kakeknya yaitu, Ali bin Abi Talib.

91. Kapankah beliau dilahirkan?

Beliau dilahirkan pada tahun 38 H.

92. Kapan dan di manakah beliau wafat?

Beliau wafat di kota Madinah pada tahun 94 H.

93. Siapakah Ali Zainal Abidin itu?

Beliau adalah Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali bin Abi Talib, dan neneknya adalah Fatimah al-Zahra al-Bathul binti Muhammad.

Sakinah binti Husain bin Ali bin Abi Talib

94. Apakah nama asli dari Sakinah binti Husain?

Nama asli beliau adalah Aminah, ibunya yang bernama Rubab binti Amri al-Qais yang telah memberi beliau laqab dengan nama Sakinah, maka akhirnya nama laqab itu mengalahkan nama aslinya.

95. Siapakah yang menikahi Sakinah binti Husain bin Ali bin Abi Talib?

Sepupunya yang bernama Abdullah bin Hasan bin Ali bin Abi Talib yang telah menikahi Sakinah, tetapi beliau terbunuh di Karbala sebelum bergaul dengan istrinya, setelah itu beliau menikah lagi dengan Mushaab bin Zubair, lalu beliau menikah lebih dari satu orang.

96. Siapakah yang lebih tua di antara Sakinah binti Husain dengan saudara laki-lakinya Zainal Abidin?

Zainal Abidin lebih tua 10 tahun dari saudara perempuannya Sakinah.

97. Kepada siapakah Mushaab bin Zubair meminang Sakinah binti Husain?

Beliau meminangnya kepada saudara laki-lakinya yaitu Ali Zainal Abidin.

98. Apakah yang diberikan Mushaab bin Zubair kepada Sakinah binti Husain sebagi maskawin?

Beliau memberikannya 1.000.000 dirham sebagai maskawin.

99. Kapankah Sakinah binti Husain wafat?

Beliau wafat pada tahun 100 H.

100. Di manakah Sakinah binti Husain dimakamkan?

Beliau dimakamkan di Madinah al-Munawwarah.

*) Diterjemahkan dari buku “Aulad ar Rasul” karya Dr. Alwi bin Hamid bin Syihabuddin oleh Ahmad Itqonul Himam Rantau
(www.sammy-summer.co.cc)

Comments (0)

Post a Comment